Mandiri di Asrama atau Rumah: Panduan Mengurus Diri Sendiri untuk Siswa SMP

Memasuki jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) adalah langkah besar menuju kemandirian. Bagi sebagian siswa yang tinggal di asrama atau bagi mereka yang mulai ditinggalkan orang tua bekerja, kemampuan untuk Panduan Mengurus Diri sendiri menjadi kebutuhan primer, bukan lagi pilihan. Keterampilan mengurus diri sendiri ini mencakup manajemen waktu, kebersihan pribadi, hingga pengelolaan kesehatan dasar. Menguasai Panduan … Baca Selengkapnya

Siswa Contoh dengan Perilaku Pujian: Kriteria dan Indikator Pembentukan Model Peserta Didik

Menjadi “siswa contoh” melampaui sekadar nilai akademis tinggi. Sebaliknya, hal ini berfokus pada perilaku pujian yang konsisten dan berdampak positif bagi lingkungan sekolah. Model peserta didik ini menjadi mercusuar, menunjukkan bahwa keunggulan karakter sama pentingnya dengan kecerdasan kognitif. Kriteria utama dalam mendefinisikan siswa model harus komprehensif. Kriteria ini mencakup kedisiplinan diri, empati sosial, dan inisiatif … Baca Selengkapnya

“Anti-Perundungan (Bullying) Lintas SARA”: Program Sekolah untuk Menghapus Diskriminasi dan Mendorong Empati

Perundungan (bullying) di sekolah adalah isu serius, dan ketika perundungan tersebut didasari oleh perbedaan Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan (SARA), dampaknya terhadap psikologis dan sosial siswa menjadi berlipat ganda. Untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif, diperlukan Program Sekolah yang terstruktur dan tegas untuk menghapus diskriminasi dan menumbuhkan empati. Program Sekolah anti-perundungan lintas SARA … Baca Selengkapnya

Program Asistensi Anak Piatu: Kepedulian Siswa Terhadap Sesama yang Membutuhkan

Kegiatan ini terwujud dalam bentuk Program Asistensi Anak Piatu yang beroperasi secara rutin dan terencana. Melalui koordinasi OSIS dan bimbingan guru, para siswa menggalang dana, menyalurkan bantuan perlengkapan sekolah, hingga memberikan dukungan moral dan motivasi belajar. Tujuan utama dari Program Asistensi Anak Piatu adalah memastikan bahwa setiap siswa memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan. … Baca Selengkapnya

Sinergi Belajar: Mengapa Bertukar Informasi Antar Siswa Lebih Baik dari Belajar Sendiri

Banyak siswa cenderung memilih belajar secara mandiri karena merasa lebih fokus dan tenang. Namun, bukti empiris dan pengalaman praktis menunjukkan bahwa bertukar informasi secara aktif antar siswa jauh lebih unggul dan memberikan hasil belajar yang lebih mendalam serta berkelanjutan. Konsep utama di balik efektivitas ini adalah Sinergi Belajar, yaitu sebuah proses kolaboratif di mana hasil … Baca Selengkapnya

SMP Yasda: Piket Rutin Sekolah Wajib Menciptakan Sekolah Bersih Asri Hakiki

Di SMP Yasda, Piket Rutin Sekolah adalah jantung dari disiplin kebersihan, bertujuan mewujudkan Sekolah Bersih Asri Hakiki. Rutinitas harian ini menanamkan kesadaran bahwa kebersihan adalah tanggung jawab yang tidak bisa didelegasikan. Ini adalah praktik wajib yang membentuk karakter siswa dan memastikan lingkungan sekolah selalu berada dalam kondisi ideal untuk mendukung Kesehatan Mental dan fisik. Piket … Baca Selengkapnya

Teknik Mind Mapping: Memetakan Konsep Rumit Menjadi Visual yang Mudah Dipahami

Mind Mapping, atau Peta Pikiran, adalah sebuah teknik visual yang revolusioner, dirancang untuk membantu otak kita bekerja secara alami dan efisien. Metode ini memanfaatkan kemampuan berpikir asosiatif dan visual otak, menjadikannya alat yang sangat ampuh untuk Memetakan Konsep Rumit menjadi diagram yang terstruktur, penuh warna, dan mudah dipahami. Dikembangkan oleh pakar pembelajaran, Tony Buzan, di … Baca Selengkapnya

SMP Yasda: Kampanye Pelajar Anti Tawuran, Membangun Generasi Kedamaian

Tawuran pelajar merupakan masalah sosial yang serius, mengancam keselamatan siswa dan mengganggu ketertiban umum. SMP Yasda mengambil peran aktif dengan meluncurkan kampanye komprehensif Anti Tawuran, bertujuan membentuk karakter siswa yang menjunjung tinggi kedamaian dan toleransi di lingkungan sekolah maupun luar sekolah. Program ini tidak hanya berfokus pada sanksi, tetapi juga pada pencegahan akar masalah. Sekolah … Baca Selengkapnya

Menjaga Kesuburan Bumi Sekolah: Penerapan Teknik Konservasi Tanah dan Air di Lingkungan Pendidikan

Sekolah merupakan miniatur ekosistem yang mengajarkan tanggung jawab lingkungan. Lahan di sekolah, baik itu taman maupun kebun, memerlukan perlindungan aktif. Penerapan Konservasi Tanah dan air menjadi sangat penting. Ini adalah pelajaran praktis yang membentuk karakter siswa peduli terhadap sumber daya alam. Teknik sederhana seperti pembuatan lubang biopori menjadi praktik awal yang efektif. Lubang resapan ini … Baca Selengkapnya

Koperasi Plus Sosial SMP Yasda: Integrasi Keuntungan dengan Kepedulian Siswa

Sekolah mengembangkan konsep Koperasi Plus Sosial. Sebagian keuntungan Koperasi secara otomatis dialokasikan untuk Gerakan Amal sekolah. Penggalangan dana ini menjadi Ide Program yang berkelanjutan. Praktik ini menanamkan Nilai Luhur dan Filantropi yang terintegrasi dalam bisnis. Mencapai Integrasi Kepedulian Melalui Transparansi Dana Integrasi Kepedulian dijamin melalui Transparansi Dana yang ketat. Siswa pengurus Koperasi bertanggung jawab atas … Baca Selengkapnya